Kamis, 19 Mei 2011

ananda carlisle

i ♥ you profile pic, but not as much as i ♥ you, l'amour de ma vie. i'll wait for you till you realize that what you thought about me was wrong and realize how much i love and never wanna let you go. i will wait until you fall back into my arms and hold you again like we used to. i missed you so much, my dear. i will always be here waiting. je t'aime, mon amour...
-"pesan dinding Nanda Carlisle"
untuk Carlisle Fa Sunset,
ibumu memesani sebuah pesan pendek di sela kesibukannya, setelah ia kehilangan dirimu, ia terpukul begitu kears, kesedihanya tak berkesudahan, sekalilipun ia tak pernah menyiyirkannya di wajah hari-harinya, ia hanya akan bercerita kepada bulan dan aroma embun di tengah malan ketika bulan penuh di atas atap rumahnya.
belakangan kami menjadi renggang dan itu berawal dari ketakutanku untuk mengigatkanmu Carlisle, ibumu sering kali berada dalam kondisi yang membuat aku tak bisa melakukan apa-apa, kehabisan cara.aku mengkhawatirkannya, kesadaranku di penuhi kecemasan. aku memilih untuk membatasi komunikasi, agar ia mendapat pengalihan untuk bisa mengontrol dirinya, ini sangat jahat dan aku sadar sekali. 
ibumu akan berfikir aku bersama prempuan lain pastinya namun, itu tak benar. hey. aku sangat bersyukur sekali jika ibumu bisa bersenang-senang tanpaku tetapi bersama teman-temannya, ia akan mendapatkan suasana yang sedikit berbeda di banding berjalan denganku di saat seperti ini, di saat kehilanganmu masih terasa.
kemarin aku bermimpi buruk, entah itu nyata atau tidak, mimpi itu seperti bunga tidur yang tidak ingin ku petik. ini konyol rasanya Carlisle, aku bermimpi tentang ibumu.
"aku melihat seorang perempuan bercengkrama dengan seorang pria yang juga ku kenal dan perempuan itu juga, aku mengenalnya. ia bergelak tawa dengan penuh riangnya, penuh kebahagiaan, penuh kenyamanan, namun kenapa ia muncul di mimpiku? apakah aku memikirkannya di saat ku tidur ?, entahlah...

di sana aku meremas hati dan melebarkan sebuah senyum di hadapan mereka berdua. namun aku merasa ia membohongiku, entah apa itu ada ?, aku seperti melihat sebuah kesakitan yang tak kulihat dari luar namuan di mimpi itu aku seperti berada di dalam kesedihan. mungkin sudah saatnya aku untuk bisa tertawa bersama-sama mereka berdua.

dan kusadari jika aku, sedang menunggui sesuatu saat itu, yaitu sebuah janji bertemu sesesorang yang akan mengenalkanku pada seseorang pula. dan kudapati jika ia adalah sahabatku dan kekasihku tepat berada di hadapan senyumku. dan gonggongan itu datang... sial aku tak tau apa yang terjadi setelah remasan dan senyum itu. "
aku terbangaun karena gogongan anjing di tengah malam it.
ibumu merindukannmu sama rindunya kepada Littel Sunset, Ifana Sunset dan kamu. maaf kami tak bisa berbuat yang lebih banyak dari saat ini Carlisle, ini sangat jahat maafkan kami.
salam hangat dari kami berdua dan tujuh kecupan untukmu. :*
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar